Paisal Vieri Eka Tama Simbolon
Kesejahteraan Sosial 2B
11220541000056
Tugas PKN, 28 Juni 2023
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan sejumlah pesan dan harapan bertepatan dengan HUT ke-496 Jakarta hari ini. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Headline: Ahok di HUT DKI: Berharap Tak Ada Warga Tinggal di Tempat Tak Layak
Baca artikel CNN Indonesia "Ahok di HUT DKI: Berharap Tak Ada Warga Tinggal di Tempat Tak Layak" selengkapnya di sini: .
Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/Ringkasan:
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan sejumlah pesan dan harapan bertepatan dengan HUT ke-496 Jakarta hari ini. Salah satu harapannya, Ahok ingin warga Jakarta tinggal di tempat yang layak.
"Kita selalu berharap Jakarta tidak ada lagi warga yang tinggal di tempat yang tidak layak," kata Ahok kepada CNNIndonesia.com, Rabu (21/6) malam.
Selain itu, Ahok juga ingin semua warga DKI terjamin hak atas pendidikan dan kesehatannya. Ia tidak ingin anak-anak tak bisa bersekolah dan kekurangan gizi.
"Semua anak-anak dapat bersekolah dan memiliki gizi yang baik, jaminan kesehatan yang baik," ujarnya.
Terakhir, Komisaris Utama Pertamina itu mengingatkan pada pimpinan DKI saat ini untuk segera merampungkan proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) agar sampah tidak semakin menumpuk.
"ITF pengolahan sampah segera dikerjakan," kata Ahok.
Proyek ITF juga sempat disentil oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena urusan pengelolaan sampah tak kunjung selesai sampai saat ini. Ia pun menyoroti proyek pengelolaan sampah di Sunter, Jakarta Utara lewat pembangunan incenerator. Menurutnya, proyek itu sudah dicanangkan sejak dirinya masih menjabat gubernur DKI Jakarta. Namun, sampai saat ini proyek tersebut tak kunjung terealisasi.
"Waktu jadi gubernur di DKI, Sunter itu ya kita mulai, sampai saya tak jadi gubernur, tanda tangan pun saya belum. Padahal sudah kita rencanakan, saya enggak tahu sekarang sudah apa belum," kata Jokowi.
HUT ke-496 DKI Jakarta jatuh dirayakan Kamis ini (22/6). Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta mengusung tema HUT ke-496 DKI Jakarta yakni "Jadi Karya untuk Nusantara". Tema ini diambil sebagai amplifikasi slogan "Sukses Jakarta untuk Indonesia"
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan sejumlah pesan dan harapan bertepatan dengan HUT ke-496 Jakarta hari ini. Salah satu harapannya, Ahok ingin warga Jakarta tinggal di tempat yang layak.
"Kita selalu berharap Jakarta tidak ada lagi warga yang tinggal di tempat yang tidak layak," kata Ahok kepada CNNIndonesia.com, Rabu (21/6) malam.
Selain itu, Ahok juga ingin semua warga DKI terjamin hak atas pendidikan dan kesehatannya. Ia tidak ingin anak-anak tak bisa bersekolah dan kekurangan gizi.
"Semua anak-anak dapat bersekolah dan memiliki gizi yang baik, jaminan kesehatan yang baik," ujarnya.
Terakhir, Komisaris Utama Pertamina itu mengingatkan pada pimpinan DKI saat ini untuk segera merampungkan proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) agar sampah tidak semakin menumpuk.
"ITF pengolahan sampah segera dikerjakan," kata Ahok.
Proyek ITF juga sempat disentil oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena urusan pengelolaan sampah tak kunjung selesai sampai saat ini. Ia pun menyoroti proyek pengelolaan sampah di Sunter, Jakarta Utara lewat pembangunan incenerator. Menurutnya, proyek itu sudah dicanangkan sejak dirinya masih menjabat gubernur DKI Jakarta. Namun, sampai saat ini proyek tersebut tak kunjung terealisasi.
"Waktu jadi gubernur di DKI, Sunter itu ya kita mulai, sampai saya tak jadi gubernur, tanda tangan pun saya belum. Padahal sudah kita rencanakan, saya enggak tahu sekarang sudah apa belum," kata Jokowi.
HUT ke-496 DKI Jakarta jatuh dirayakan Kamis ini (22/6). Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta mengusung tema HUT ke-496 DKI Jakarta yakni "Jadi Karya untuk Nusantara". Tema ini diambil sebagai amplifikasi slogan "Sukses Jakarta untuk Indonesia"
Tanggapan:
Harapan BTP (Basuki Tjahaja Purnama) selaku mantan gubernur DKI Jakarta sangatlah harus segera direalisasikan oleh pemerintah provinsi, khususnya oleh PJ Gubernur Heru Budi Hartono. BTP menjabat gubernur sejak 2014-2017. Banyak sekali perubahan positif di Jakarta pada masa pemerintahannya. Jakarta menjadi kota yang ramah anak dan masyarakat lebih sejahtera. Salah satunya programnya adalah relokasi masyarakat agai dapat tinggal ditempat yang layak.
BTP merelokasi masyarakat yang tinggal secara ilegal di bantaran sungai, ditempat" yang tidak seharusnya dan masyarakat tanpa rumah ke rumah susun. Mereka disediakan fasilitas lengkap bahkan sudah dengan peralatan rumah tangga yang mereka butuhkan. Namun, sayangnya ada kelompok yang mengatasnamakan HAM, padahal memanfaatkan situasi demi kepentingan pribadinya. Mereka menyatakan relokasi yang dilakukan BTP adalah salah, karena mengambil hal warga yang padahal kebanyakan dari mereka tinggal secara ilegal dan tidak layak. BTP justru merelokasi agar masyarakat mendapatkan tempat yang layak untuk hidup, diberikan fasilitas untuk mensejahterakan masyarakat. Mereka diberikan subsidi dan banyak sekali fasilitas umum, seperti: transportasi umum gratis, sekolah gratis dan lain sebagainya. Dengan penjelasan ini, "Siapakah yang lebih mengedepankan HAM?" - BTP.
Harapan BTP (Basuki Tjahaja Purnama) selaku mantan gubernur DKI Jakarta sangatlah harus segera direalisasikan oleh pemerintah provinsi, khususnya oleh PJ Gubernur Heru Budi Hartono. BTP menjabat gubernur sejak 2014-2017. Banyak sekali perubahan positif di Jakarta pada masa pemerintahannya. Jakarta menjadi kota yang ramah anak dan masyarakat lebih sejahtera. Salah satunya programnya adalah relokasi masyarakat agai dapat tinggal ditempat yang layak.
BTP merelokasi masyarakat yang tinggal secara ilegal di bantaran sungai, ditempat" yang tidak seharusnya dan masyarakat tanpa rumah ke rumah susun. Mereka disediakan fasilitas lengkap bahkan sudah dengan peralatan rumah tangga yang mereka butuhkan. Namun, sayangnya ada kelompok yang mengatasnamakan HAM, padahal memanfaatkan situasi demi kepentingan pribadinya. Mereka menyatakan relokasi yang dilakukan BTP adalah salah, karena mengambil hal warga yang padahal kebanyakan dari mereka tinggal secara ilegal dan tidak layak. BTP justru merelokasi agar masyarakat mendapatkan tempat yang layak untuk hidup, diberikan fasilitas untuk mensejahterakan masyarakat. Mereka diberikan subsidi dan banyak sekali fasilitas umum, seperti: transportasi umum gratis, sekolah gratis dan lain sebagainya. Dengan penjelasan ini, "Siapakah yang lebih mengedepankan HAM?" - BTP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar